Polisi Jango Sekolah, Bhabinkamtibmas Polsek Lape Berikan Himbauan Pelajar

    Polisi Jango Sekolah, Bhabinkamtibmas Polsek Lape Berikan Himbauan Pelajar

    Sumbawa NTB - Dalam rangka menjaga situasi Kamtibmas di wilayah binaanya, Bhabinkamtibmas Desa Lopok Kecamatan Lopok yakni Bripka Irwan Nasarah melaksanakan kegiatan 'Polisi Jango Sekolah', Jumat (17/03/23) pagi.

    Kali ini sekolah yang menjadi sasarannya adalah SMPN 1 Lopok, dimana pagi itu Ia berdiri di depan para pelajar untuk memberikan himbauan kamtibmas.

    Himbauan yang diberikan Bhabinkamtibmas melalui "Jango Sekolah" (Sambang Sekolah)  berupa ajakan dan motivasi agar para pelajar fokus menuntut ilmu, menjauhi segala kenakalan remaja seperti pergaulan bebas, tawuran, balap liar , hingga mencoba menggunakan narkoba serta obat-obatan terlarang.

    Hal tersebut dilakukan Bhabinkamtibmas sebagai bentuk kepeduliannya terhadap generasi muda di wilayahnya sehingga tidak terjadi gangguan kamtibmas yang disebabkan oleh kalangan remaja.

    Ditempat terpisah, Kasi Humas Polres Sumbawa AKP Sumardi S.Sos menuturkan bahwa program Polisi Jango Sekolah merupakan program Polres Sumbawa khususnya Polsek Lape untuk melaksanakan kegiatan Himbauan dengan sasaran sekolah-sekolah guna mencegah gangguan kamtibmas.

    "Harapannya melalui kegiatan ini, para remaja dan pelajar tidak ada yang melakukan kenakalan remaja, dengan Himbauan dan pemahaman yang diberikan sehingga para remaja sadar dan mengerti hal-hal yang merugikan dirinya dan juga orang lain, "tutupnya. (Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Sambang Kos-Kosan, Polsek Alas Temukan Miras...

    Artikel Berikutnya

    Polsek Empang Sita Ratusan Botol Miras dalam...

    Komentar

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Polri TV: Transparan - Informatif - Terpercaya
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami